LEONARDA CIANCUILLI PEMBUNUH "SI PEMBUAT SABUN"

FUN FACT- Leonarda Cianculli perempuan yang lahir pada tanggal 18 April 1894 di kota Avelino Italia. Leonarda Cinculli merupakan anak dari korban pemerkosaan. Emilia yang merupakan ibunya dipaksa untuk menikahi pemerkosanya.

Dia dibesarkan dari keluarga yang miskin dan sering kali disiksa oleh ibunya sendiri semasa kecil. Sekitar awal abad 20-an ayahnya meninggal dan tak lama kemudian ibunya menikah lagi. Akan tetapi kondisi tersebut tidaj membuat keuangan Cianculli membaik.

Leonarda Cianculli merupakan sosok perempuan yang sangat mempercayai takhayul-takhayul seperti ramalan pembacaan garis tangan hingga astrologi.

Semua peramal yang dia datangi mengatakan semua anaknya akan mati di usia belia. Dan terbukti dari 17 kali mengandung diaman 3 anaknya keguguran dan sepuluh anaknya meninggal pada usia dini, hanya 4 anak yang bisa hidup sampai dewasa. Hal ini yang membuat dia super protektif kepada anak-anaknya.

Pada tahun 1939 saat perang dunia II berlangsung, anak kesayanganya Giuseppe dipaksa bergabung dengan pasukan tentara Italia dibawah komando pemerintahan fasis Italia yang dipimpin Benito Musollini.

Dirinya yang sangat percaya akan takhayul merasa khawatir akan keselamatan anaknya. Kemudian dia berupaya menumbalkan nyawa manusia dengan harapan bisa memberi keselamatan pada anaknya.

Leonarda Cianculli menumbalkan korban-korbanya dengan cara meminta korban yang akan dijadikan tumbal diberi wine yangbtelah diberi racun. Ketika korban tak sadarkan diri, kemudian dia mulai mengeksusi korban dengan cara memutilasi tubuh korban.

Semua potongan tubuh korban kemudian dicampur dengan cairan kaustik, sejenis bahan dasar kimia untuk mebuat sabun. Darah korban juga akan ditampung untuk dijadikan bahan dasar untuk membuat kue. Sabun dan kue yang dibuat dari bagian korban itu lalu dibagi-bagikan ke teteangganya.

Pembunuhan keji ini akhirnya terungkap setelah kerabat korban melaporkan hilangnya salah satu kerabat mereka. Pihak yang berwenang pun kemudian menangkap dan mengadili Leoanarda yang terbukti melakukan kriminal.

Leonarda Cinculli divonis 30 tahun penjara dan meninggal di usia 76 tahun dirumah tahanan wanita di Puzzuoli. Semua barang bukti prmbunuhanya disimpan di museum

Subscribe to receive free email updates: